Pantai Banyu Tibo Pacitan
Friday, October 28, 2016
Setelah mengunjungi Pantai Buyutan, aku melanjutkan perjalanan ke Pantai Banyu Tibo. Pantai ini adalah salah satu pantai dari sekian banyak pantai yang ada di kabupaten Pacitan. Pantai Banyu Tibo ini berada di pinggiran Pacitan bagian selatan. Tepatnya di Desa Widoro, Kecamatan Donorojo dekat perbatasan antara Pacitan dan Wonogiri. Nama “Banyu Tibo” sendiri diambil dari Bahasa Jawa yang artinya air jatuh. Nama ini merujuk pada keberadaan air terjun di pantai tersebut. Secara keseluruhan pantai ini sebenarnya tidak jauh berbeda dengan pantai-pantai di Pacitan pada umumnya. Yakni berpasir putih dan memiliki air laut yang bersih. Hanya keberadaan air terjun yang membuat pantai ini terlihat berbeda. Air yang jatuh dari tebing tersebut merupakan air tawar yang berasal dari sumber air bawah tanah di pegunungan karst yang berada di sekitar pantai.
Area pantai Banyu Tibo sendiri sebenarnya tidak terlalu luas. Bahkan jika air laut sedang pasang kita hanya bisa menikmati pemandangan pantai dari atas tebing. Untuk menuju area pantai yang kecil tersebut tersedia tangga. Ada juga penyewaan pelampung bagi pengunjung pantai. Pas kemaren aku kesana, ombak sedang cukup kuat, sehingga gak berani turun ke area pantai. Jadi sampai pantai ini cuma ngambil foto dan menikmati demburan ombak yang kuat di sisi kanan dan kiri area pantai ini. Lokasinya yang cukup tinggi dan menghadap ke lautan luas membuat pantai ini cocok buat yang pengen cuma ke pantai untuk duduk bersantai dan menikmati horizon. Melihat arah pantai ini, lumayan cocok untuk menikmati pemandangan matahari terbenam ketika cuaca sedang cerah. Aku sendiri kemaren memang hanya sebentar ke pantai ini dan tidak sampai sore hari.
Sayangnya air terjun yang mengalir di pantai ini terasa tidak lagi terlalu alami. Karena pada bagian atas sebelum air mengalir ke bibir pantai, aliran air sudah dipisah dan areanya dimodifikasi seperti kolam kecil dengan penambahan semen yang dibentuk menyerupai batu karang kemudian ditanami rerumputan dan sedikit tanaman dan jembatan kecil. Saluran air ini juga bisa dibuka dan ditutup, sehingga sudah tidak lagi alami. Sepertinya hal ini dilakukan untuk menjaga debit air terjun di pantai ini, agar pengunjung tetap bisa menikmati pantai ini kapan pun dan kegiatan ekonomi yang ada di pantai ini tetap berjalan.
Untuk menuju pantai Banyu Tibo ada beberapa rute yang bisa digunakan. Yang paling mudah petunjuk jalannya dan kondisi jalannya adalah melawati jalur jalan utama ke arah goa gong terlebih dahulu. Dari Kota Pacitan, Anda dapat menuju ke Kecamatan Punung terlebih dahulu. Setelah sampai di Kecamatan Punung Anda bisa melaju ke arah perempatan kalak (yaitu arah Goa Gong). Setelah sampai di perempatan Kalak, dapat mengambil arah kiri, dan itu merupakan satu jalur ke arah Klayar. Setelah 50 meter Anda akan ketemu dengan pertigaan.
Setelah di pertigaan silahkan mengambil arah dengan tujuan Pantai Buyutan serta Pantai Banyu Tibo. Sampai ada petunjuk jalan ke kiri, ke pantai buyutan dan kanan ke pantai Banyutibo. Kemudian tinggal mengikuti jalan beraspal hingga ketemu pertigaan lagi dan Anda mengambil arah kiri dengan jalanan semen beton sederhana yang agak sulit dilewati jika Anda membawa mobil berukuran besar, karena kondisi jalan tidak cukup untuk berpapasan dua mobil. Oleh karena itu menggunakan sepeda motor masih menjadi pilihan terbaik untuk menuju pantai ini. Meskipun menggunakan mobil masih bisa. Itu sudah hampir sampai Pantai Banyu Tibo tiinggal mengikuti petunjuk arah menuju Pantai Banyu Tibo dan pasti Anda akan sampai ke tujuan. Petunjuk jalannya sudah cukup jelas di beberapa titik lokasi di jalan tersebut, jadi tak perlu kuatir nyasar.
Alternatif yang lain adalah menggunakan rute yang sama menuju pantai Nampu dari Wonogiri. Karena pantai Banyu Tibo masih satu barisan pantai dengan pantai Nampu. Namun kondisi jalan menuju pantai nampu ini tidak terlalu mulus. Banyak lubang-lubang kecil yang bisa membahayakan ketika memacu kendaraan cukup kencang. Namun petunjuk jalannya sudah ada meski belum terlalu jelas. Masih lebih enak dan nyaman lewat punung, meski agak jauh dikit. Kalo masih bingung tinggal buka GPS atau google map untuk menuju pantai ini. Semoga bermanfaat.
0 comments